Percaya nggak percaya “Cèpèt” yang satu ini sudah dilupakan oleh banyak orang, padahal dahulu sewaktu saya masih kanak-kanak makluk ini sering muncul pada saat magrib dan menjelma sebagai seorang teman atau saudara yang biasanya mengajak bermain kesuatu tempat yang menyesatkan.
Sungguh terjadi ditahun enam puluhan, adik kelas saya yang berinisial PD pernah hilang semalaman disesatkan oleh “Cèpèt”, sampai-sampai orang sekampungku menyebut dia sebagai turahan cèpèt. Tepatnya didukuh Ngentak desa Wingkomulyo, PD menghilang pada saat magrib, sudah barang tentu orang tua dan keluarganya berusaha mencari dan menanyai teman-teman sebayanya. Setelah dicari wira wiri tidak diketemukan, kedua orang tuanya menjadi panik. PD bukanlah orang pertama yang pernah digondol Cèpèt, sehingga orang tua dan saudara-saudaranya berkeyakinan PD dibawa makluk halus bernama “Cèpèt” yang dikenal juga sebagai Wèwè.
Dengan lampu oncor dan berbekal tabuhan yang terdiri dari tampah dan botol, dibunyikan dengan irama ‘bleg bleg ting’ yang ditabuh berulang-ulang, mereka mencari PD sampai keseluruh penjuru kampung. Menjelang dini hari terdengarlah suara tangis PD diatas sebuah pohon bibis (semacam beringin) dipinggir sebuah sungai. Secara wajar tidak mungkin anak sebesar PD bisa memanjat pohon bibis sebesar dua rentangan tangan orang dewasa yang ada ditepi sungai, akhirnya dengan susah payah menggunakan sebuah tangga bambu panjang PD dapat diturunkan dari pohon bibis.
Sudah menjadi ceritera klasik setiap anak yang digondol Cèpèt ceritera awalnya diajak seorang teman kesuatu tempat yang nyaman, makan enak lauknya bakmi nyemek, pada kenyataanya yang ia makan bukan nasi dan bakmi, tetapi kotoran kerbau bercampur cacing.
PD yang sebelumnya dikenal sebagai anak yang periang, setelah menjadi turahan cèpèt. berubah menjadi anak yang sangat pendiam. PD saat ini dalam keadaan sehat wal afiat dan bertempat tinggal di Bekasi, Jawa Barat.
Yang menjadi pertanyaan mengapa setelah tahun delapan puluhan sampai sekarang sudah tidak pernah lagi terdengar yang namanya “Cèpèt” atau Wèwè termasuk Lelepah dsb. Malah yang sering kita dengar sekarang adalah kesurupan masal dilokasi pabrik dan sekolahan.
Mungkinkah karena ada pemburu hantu sehingga ganti lakon?
13 komentar:
Cepet alias wewe gombel salah satu anak buah mbah suro saat ini sudah hengkang dari negri ini karna silau kena cahaya lampu listrik.
Mungkin kalau sore2 dicari di si Genjik masih ada mbah...?!
Yang katanya turahan "CEPET" itu saat ini tinggalnya dekat saya, beberapa kali saya main kerumahnya. Masih ada temannya yang belum disebut, yakni "LAMPOR DAN KEMAMANG" keduanya ini juga merupakan cerita rakyat waktu itu, keduanya sama2 punya konotasi negatif.
* Eyang Bethoro = Anak buahku wis tak wadahi botol, ada satu yang lepas sekarang ikut Mak Erot.
* Pak Pur = Salam buat Mas PD, tolong cari tau pengalaman digondol cepet seperti apa sih? itu kisah nyata lho.
kulo ryen nggeh nate kecepet mbah
cepetnya skr gak lagi ngegondol anak kecil
juga gak lagi tinggal di tempat wingit
juga gak nyuguhin mie nyemek2
tapi
yg digondol adl cek, nomer rekening, duit, rumah, franchise, dan semacamnya
tinggal di gedong magrong2 pinggir embong, kinclong2
suguhannya steik, capucino, dll
cepetnya dandy, wangi berdasi trendi beristri selebriti
** Gara-gara dikejar KPK, Cepet Senayan kocar-kacir nggolek konco, ndisik kepenak gak eling....
Kados ngendikanipun Eyang Bethoro, si cepet utawi wewe mbokmenawi sampun sami punah margi kasorot dening listrik...
Wah, jan...Mbah Suro ki medeni critane! Hahaha...
Matur nuwun sampun rawuh ing blog kula, Mbah! Bingah raosipun karawuhan Panjenengan.
Mugi tansah gambira lan sehat saben dintenipun...
naliko isih cilik, cepet termasuk makhluk sing diwedeni, termasuk tambahan saking pak Sito, lampor lan kemamang.
jenenge cah cilik, ceritane dadi akeh lan visualisasinya juga macem-macem. jare ono sing wujud bocah bajang, rambute murup koyo geni. wujud wong tuwo (koyo wewe gombel).
Ning anehe, saiki pancen wis ora tahu keprungu kabare si Cepet. opo wis podo hijrah yo mbah?
pernah denger tentang wewe, tapi yg sering dengar cerita orang2 yang kesurupan karena genderuwo, ngeri, apa di tempat mbah Suro pernah ada cerita ttg genderuwo ?
Seorang janda di Kebumen karena tidak mau dipacari oleh genderuwo, rumah sang janda ditimpukin pakai batu. Aneh tapi nyata...
genderuwo ngajak pacaran ? hihihi... lucu ya mbah, apa ndak ada genderuwo cewek ya ?
pernah ada tetangga ortu dulu, bangun rumah di tengah sawah, terus istrinya yg kena, sering kesurupan, sampai sakit di bawa ke rumah sakit, sering ndak nyadar udo mbah, terus dokter ndak tahu kenapa, sekali pernah itu beberapa orang nyoba mengendalikan sang istri pas kumat di rumah sakit, semua dilawan dengan mudah, padahal khan seharusnya perempuan itu lemah, wong lagi sakit je tapi kekuatannya kayak genderuwo, katanya tubuhnya sang istri itu dimasuki genderuwo, wah ngeri mbah denger ceritanya mau nggak percaya tapi ada kisahnya
kalau di sekitar mbah Suro ada nggak orang yg bisa mengetahui di satu rumah itu dihuni genderuwo apa nggak ?
Yang namanya roh halus semacam genderuwo dsb ada dimana-mana, kalau kita peka, bisa merasakan ada tidaknya roh tersebut. Rasakan kalau melintas atau masuk kawasan tertentu, manakala bulu kuduk berdiri dan sedikit mrinding itulah tandanya.
Banyak orang yang diberi karunia penglihatan mata bathin, tapi hati-hati jangan langsung percaya.
saya atas nama BPK. SAMSUL dari MADURA ingin mengucapkan banyak terimah kasih kepada MBAH KARYO,kalau bukan karna bantuannya munkin sekaran saya sudah terlantar dan tidak pernaah terpikirkan oleh saya kalau saya sdh bisa sesukses ini dan saya tdk menyanka klau MBAH KARYO bisa sehebat ini menembuskan semua no,,jika anda ingin seperti saya silahkan hubungi MBAH KARYO no ini 082301536999 saya yakin anda tdk akan pernah menyesal klau sudah berhubungan dgn MBAH KARYO dan jgn percaya klau ada yg menggunakan pesan ini klau bukan nama BPK. SAMSUL dan bukan nama MBAH KARYO krna itu cuma palsu.m
Posting Komentar