Jumat, 18 Juli 2008

IWAK

Binatang apakah iwak itu? Jawabnya beragam, ada yang berkata iwak adalah ikan air tawar sebut saja: iwak kutuk, iwak grameh, iwak kathing dsb. Bagi masyarakat Purworejo umumnya dan khususnya di Wingko orang menyebut daging dengan sebutan iwak, contohnya : iwak kebo, iwak sapi, iwak wedus, iwak pitik, enthok, bebek. manuk dll. Iwak segoro (ikan laut) disebut juga dengan : iwak cucut, iwak tongkol, iwak tenggiri dll.

Salah satu jenis ikan air tawar adalah iwak bethik, serupa dengan iwak mujahir yang terkenal banyak durinya, kalau masih kecil disebut bethik, agak besar sedikit orang menyebut menther dan kalau sudah sebesar telapak tangan balita orang menyebut bethok. Begitu juga untuk jenis ikan gabus, yang baru menetas disebut bayongan, agak besar sedikit namanya kocélan dan kalau sudah sebesar lengan orang dewasa orang menyebut kutuk.

Iwak kathing, bentuknya seperti iwak lélé, mempunyai tiga buah patil, satu diantaranya dibagian punggung. Jenis iwak ini tidak setiap saat dapat ditemukan, karena jenis iwak ini termasuk iwak musiman, sehingga kalau bukan musimnya sangat sulit ditemukan. Adalah ikan lempuk, bentuknya pipih menyerupai ikan arwana dan tidak bersisik, warnanya putih tidak mengkilap panjangnya bisa mencapai 30 cm, jenis ikan yang diperkirakan sudah punah.

Begitu juga yang namanya iwak badér, biasanya muncul pada saat hujan pertama, sawah yang tadinya kering, begitu datang air hujan muncullah iwak badér, tidak ada yang mengetahui dari mana iwak ini muncul. Iwak yang sepanjang tahun selalu ada adalah iwak sepat, iwak ini dapat hidup disembarang tempat dan iwak yang satu ini sulit dipancing dengan umpan apapun.

Penggunaan bahan pestisida sebagai pembasmi hama tanaman padi sangat mempengaruhi kehidupan berbagai jenis ikan dihabitatnya, termasuk yang dengan sengaja menangkap ikan dengan bahan racun seperti jenis potasium, hal ini sangat berbahaya bagi lingkungan hidup, sehingga mengakibatkan punahnya berbagai jenis ikan.

Iwak semakin sulit ditemukan, dikhawatirkan buyut dan canggah kelak hanya dapat mendengar ceriteranya saja. Kaciiaan deh ……

10 komentar:

Anonim mengatakan...

mbah
lelepah
pakanane iwah mentah

Mbah Suro mengatakan...

Saya punya ceritera tentang tuyul, kebetulan rekan kita Mas Triman pernah ditawari untuk piara tuyul, makanannya cukup seekor lendi setiap hari, perlu diposting Eyang Bethoro?

Anonim mengatakan...

oke.. saya tunggu tuyulnya mbak yul dan kisah ke cèpèt nya.
apa perlu bakar menyan?

Raf mengatakan...

Mbah Suro ,
Semacam iwak kathing tapi ukurannya lebih besar banyak ditemukan di sungai Mahakam , Kaltim , namanya ikan patin . ikan itu kesohor sampai masuk ke dapur resto bergengsi

Juga iwak bethik , di banjar biasa dipanggil ikan papuyuh , info dari temanku katanya juga favorit , padahal dulu kalau kita mancing dapet bethik agak susah ya Mbah karena durinya tajam , dan belum ada bethik presto..

Ternyata iwak2 tadi bisa bernilai ekonomis tinggi daripada untuk makanan Tu....( ha ..ha..ha..ampun ..ampun ..ma'af )

Wassalam
Raf

Mbah Suro mengatakan...

Mas Raf.. saya khawatir karena pencemaran lingkungan, satu persatu ikan mulai punah, nanti kalo mancing disungai dapetnya bukan iwak tapi sendal jepit bekas utawa kondom bekas mungkin iwak-iwakan dari plastik.

Anonim mengatakan...

Nuwun sewu mbah,
LaMPOR... eh lapor..
Mas paromo dereng kepanggih.
Sakniki lampore wangi2 cepete nggih sami kemenyek.
Milo mas Paromo jenak tur ngglenuki malah tumut ngumpet.
Moass goleki wong sak kampung........

Anonim mengatakan...

teng nggen kulo, ono iwak sing iso mlaku ning lemah, ono sing mangan suket, mangan beras. contone: iwak pitik, iwahk wedus, iwak kebo.

nyuwun palilah mbah, bade ngelink blog panjenengan wonten ing blogger purworejo lan blog kawulo.

paromo suko mengatakan...

ada iwak tempe, iwak sambel, iwak kecap, dll
mau tau?
di desa saya, surabaya

Mbah Suro mengatakan...

** Mas Medi: Manggo Mas kleresan supados kathah relasi.
** Mas Paromo: Suwe ra jamu jebule lagi nyambel tempe nganggo kecap tho...

Unknown mengatakan...

saya atas nama BPK. SAMSUL dari MADURA ingin mengucapkan banyak terimah kasih kepada MBAH KARYO,kalau bukan karna bantuannya munkin sekaran saya sudah terlantar dan tidak pernaah terpikirkan oleh saya kalau saya sdh bisa sesukses ini dan saya tdk menyanka klau MBAH KARYO bisa sehebat ini menembuskan semua no,,jika anda ingin seperti saya silahkan hubungi MBAH KARYO no ini 082301536999 saya yakin anda tdk akan pernah menyesal klau sudah berhubungan dgn MBAH KARYO dan jgn percaya klau ada yg menggunakan pesan ini klau bukan nama BPK. SAMSUL dan bukan nama MBAH KARYO krna itu cuma palsu.m